Jurnalis Palestina Walaa Al-Jaabari tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam apartemennya di kawasan Tel Al-Hawa, barat daya Kota Gaza. Serangan tersebut juga merenggut nyawa suaminya dan keenam anak mereka.

Menurut sumber medis, jet tempur Israel menyasar apartemen milik keluarga Al-Sha’er yang terletak di dekat Masjid Al-Falah. Serangan itu menewaskan tujuh anggota keluarga, termasuk anak-anak dan seorang perempuan hamil. Delapan orang lainnya terluka dan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Korban yang teridentifikasi antara lain Amjad Al-Sha’er, Walaa Al-Jaabari, Fadi Al-Sha’er, serta anak-anak bernama Hassan, Ezz Al-Din, Mira, Amir Al-Sha’er, dan seorang bayi yang meninggal dalam kandungan ibunya.

Tim penyelamat mengevakuasi para korban dari puing-puing bangunan yang hancur, tak jauh dari gedung Radio dan Televisi Gaza di Tel Al-Hawa. Warga sekitar dilaporkan terkejut dan terpukul atas serangan tersebut.

Walaa Al-Jaabari dikenal luas sebagai jurnalis lokal yang aktif dan berdedikasi dalam dunia media Palestina. Kematian tragisnya menambah daftar panjang jurnalis yang menjadi korban dalam agresi militer Israel di Gaza.

Militer Israel terus melanjutkan serangan udaranya di Jalur Gaza, yang menyebabkan jumlah korban terus bertambah dan memperburuk kondisi kemanusiaan di wilayah tersebut.

Berbagai organisasi internasional telah berulang kali menyerukan penghentian segera kekerasan dan pencabutan blokade untuk mengurangi penderitaan warga sipil Gaza yang semakin terjepit dalam konflik yang belum menunjukkan tanda akan mereda.