
Momen Gencatan Senjata Gaza, SMART 171 Himpun 100 Aktivis dan Mahasiswa dari 18 Kampus Demo Kreatif
19 Jan 2025 - Event
Di tengah momentum gencatan senjata (ceasefire) yang diumumkan pada 19 Januari 2025, SMART171 menggelar aksi solidaritas besar-besaran untuk Palestina. Gerakan ini melibatkan ratusan pemuda dan aktivis dari 18 kampus dan dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Sumatera Utara, Maluku, Lombok, Bandung, Bogor, Jakarta, Kalimantan, hingga Malaysia. Dengan semangat persatuan, mereka berkumpul dalam satu suara: membela Palestina dan menuntut kebebasan dari penjajahan.
Aksi dilakukan di Paun, pasar kaget tiap Minggu pagi. Di samping aksi gabungan, ada juga aksi mandiri ketika peserta dibagi beberapa kelompok lantas berpencar dan laksanakan aksi kreatif seperti eksperimen sosial, tanya-jawab warga lokal lewat kuis berhadiah seputar Palestina, ekspresi dukungan seperti kampanye "klakson jika kamu dukung palestina", hingga role play sebagai tentara Israel dan jurnalis Palestina di tengah pasar.
Ini merupakan bagian dari rangkaian SmartCamp 3.0 yang bertajuk “Dengan Media, Memenangkan Palestina”. Bertempat di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, SMART171 berfokus pada sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mendukung perjuangan rakyat Palestina, terutama di tengah situasi kritis gencatan senjata. Gencatan senjata ini diumumkan setelah lebih dari 15 bulan genosida brutal oleh Israel, yang telah merenggut lebih dari 46.700 nyawa dan menyebabkan lebih dari 110.200 korban luka.
SMART171 menegaskan bahwa gencatan senjata ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan sebuah peringatan bahwa dunia harus terus bersuara untuk kebebasan Palestina. “Jangan sampai ini hanya menjadi jeda sementara sebelum serangan berikutnya. Kita harus terus bergerak, mengedukasi, dan membangun kesadaran agar Palestina benar-benar merdeka,” ujar salah satu perwakilan SMART171.
Aksi ini menandai komitmen kuat SMART171 dalam perjuangan global melawan penjajahan. Mereka menegaskan bahwa dukungan terhadap Palestina tidak hanya berbentuk donasi, tetapi juga melalui gerakan nyata di lapangan, media, dan pendidikan. Dengan semakin banyaknya masyarakat yang sadar dan bergerak, harapan untuk Palestina merdeka semakin nyata.